Madam Pang Remehkan Timnas Indonesia, Sebut Tak Bisa Lampaui Thailand

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Nualphan Lamsam atau yang akrab disapa Madam Pang, menyebutkan bahwa timnas Indonesia tak bisa melampaui level sepak bola Thailand.

Seperti yang diketahui, timnas Indonesia memang berkembang dengan sangat pesat di tangan kepelatihannya Shin Tae Yong. Apalagi mantan pelatih Korea Selatan itu mendapatkan dukungan penuh dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.

Hal tersebut bisa dilihat dari pencapaian  timnas Indonesia yang berhasil lolos fase grup untuk pertama kalinya di Piala Asia. Skuad Shin Tae Yong juga berpeluang melaju pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

BACA JUGA:Klub Punya Erick Thohir, Oxford United Pastikan Promosi Kasta Kedua Liga Inggris

Di level timnas Indonesia U-23, anak asuh Shin Tae Yong juga berhasil melaju jauh ke semifinal Piala Asia U-23 2024. 

Kondisi ini membuat anak asuh Shin Tae Yong juga mendapatkan peluang untuk lolos ke Olimpiade Paris 2024 lewat jalur play-off melawan Guinea.

Alhasil, di babak play-off, timnas Indonesia U-23 kalah 0-1 atas Guinea. Skuad Garuda Muda pun dipastikan tak lolos ke Olimpiade.

Namun di tengah perkembangan sepak bola timnas Indonesia, wanita yang akrab disapa Madam Pang ditanya soal perbandingannya dengan kekuatan Thailand.

BACA JUGA:Laga Terakhir Marco Reus di Bundesliga, Traktir Bir ke 80.000 Supporter

"Saya tidak yakin Indonesia bisa mengungguli Thaland. Seperti yang kalian tahu, level sepak bola negara saat ini, khususnya Asia dan Asia Tenggara hampir sama. Kita tidak bisa memastikannya. Saya yakin bisa berada di posisi teratas di wilayah ini," kata Madam Pang dari The Thao247.

Padahal jika berkaca, raihan prestasi Thailand di Piala Asia berbanding terbalik dengan Timnas Indonesia.

Yang di mana, timnas Thailand hanya menjadi juru kunci Grup C Piala Asia U-23 dengan hanya mengoleksi tiga poin.

Akan tetapi, dia mengatakan bahwa level sepak bola di Asia Tenggara sudah mulai naik. Hal ini terlihat dari jarak antar negara di Asia Tenggara yang semakin dekat dan ketat.

BACA JUGA:Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Peringatkan Dampak Negatif Banyak Pemain Naturalisasi

Sumber: disway kalbar