Iklan pemberitaan
Rentcar MaC

Kawal UMKM dari Jerat Rentenir, Bupati Kubu Raya Dukung Percepatan Akses Keuangan Daerah

Kawal UMKM dari Jerat Rentenir, Bupati Kubu Raya Dukung Percepatan Akses Keuangan Daerah

Bupati Kubu Raya, Sujiwo dan pimpinan daerah yang lain saat mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah-prokopim_kuburaya-Facebook

PONTIANAKINFO.COM, KUBU RAYA - Bupati Kubu Raya Sujiwo mengatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus berupaya meningkatkan percepatan akses keuangan di daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.

“Salah satunya kita terus melakukan komunikasi-komunikasi untuk bagaimana partisipasi masyarakat seperti para pelajar (bisa) menabung. Kita juga memaksimalkan debitur untuk memberikan pinjaman kepada masyarakat sebagai bentuk perlawanan-perlawanan terhadap rentenir,” ungkap Bupati Sujiwo usai mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (Rakornas TPAKD) di Balai Kartini, Jakarta pada Jumat, 10 Oktober 2025.

Sujiwo menjelaskan selain dengan pemerintah pusat, pihaknya juga terus membangun komunikasi dengan pihak ketiga untuk bisa berpartisipasi dalam pembangunan di daerah.

BACA JUGA:Kawal UMKM dari Jerat Rentenir, Bupati Kubu Raya Dukung Percepatan Akses Keuangan Daerah

“Ini kita lakukan (agar) bagaimana pemerintah pusat bisa menggelontorkan anggaran yang berdampak langsung kepada aktivitas perekonomian di tingkat bawah. Dengan begitu diharapkan dapat meningkatkan akses keuangan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.

Sementara Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan salah satu fokus utama pemerintah adalah membebaskan pelaku UMKM dari jerat rentenir melalui penyaluran kredit dan pembiayaan yang lebih luas dan terjangkau. Dalam rakor TPAKD, Menteri Airlangga mengapresiasi kerja keras Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan pemerintah daerah yang berhasil membentuk TPAKD di seluruh provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia.

“Peran TPAKD ini untuk memastikan UMKM-UMKM di daerah bisa mengakses keuangan terutama untuk memotong akses para rentenir," kata Airlangga.

BACA JUGA:Bupati Kubu Raya Apresiasi TNI AU dan Bulog Gelar Gerakan Pangan Murah di Lanud Supadio

Ia mengungkapkan pemerintah melalui program Pembiayaan Melawan Rentenir (PMR) telah menyiapkan dana sebesar Rp46,71 triliun yang menjangkau 1,8 juta debitur di seluruh Indonesia.

Sumber: prokopim kuburaya