Harga Tempat Makan Program Makan Bergizi Prabowo Melonjak karena Calo, Waspadai Penipuan di Media Sosial

PONTIANAKINFO.COM,Jakarta – Program makan bergizi gratis yang menjadi program unggulan Presiden terpilih Prabowo Subianto membawa dampak positif bagi dunia pendidikan dan kesehatan anak. Namun, di tengah antusiasme ini, muncul fenomena negatif: maraknya calo dan penipuan dalam penjualan tempat makan stainless steel 5 sekat beserta tutupnya.

 

Harga tempat makan yang semula hanya Rp30.000 – Rp40.000 per buah kini melonjak drastis hingga Rp60.000 – Rp70.000. Lonjakan ini disebabkan oleh permainan harga yang dilakukan oleh para calo atau perantara yang tidak memiliki barang, namun ikut menjual melalui media sosial seperti WhatsApp, Facebook, dan TikTok.

Seorang pelaku pengadaan sekolah dasar di daerah Jawa Barat mengeluhkan kenaikan harga yang tak masuk akal. “Kami butuh ribuan pcs, tapi harganya sudah digoreng oleh para perantara. Bahkan ada yang minta DP 50% tapi barang tidak kunjung dikirim,” katanya.

 

Beberapa modus penipuan yang banyak terjadi di antaranya:

• Menjual dengan sistem DP 50%, namun setelah pembayaran, penjual menghilang.

• Mengklaim barang ready stock, padahal nyatanya masih inden dari China.

• Meminta pembayaran hingga 80% sebelum pembeli bisa mengecek gudang atau sampel produk.

• Mengunggah foto-foto produk palsu dari internet atau mengambil dari postingan supplier lain.

 

Para calo bahkan tidak jarang tidak memiliki stok sama sekali, hanya bermodal status atau promosi digital di media sosial, dan mencari korban dari ketidaktahuan pembeli.

Sumber: