Backlink
Rentcar MaC

Seleksi PPIH di Kabupaten Mempawah Berlangsung Tertib: 13 Peserta Ikuti Ujian CAT

Seleksi PPIH di Kabupaten Mempawah Berlangsung Tertib: 13 Peserta Ikuti Ujian CAT

Ikhwan Pohan, Kakan Kemenag Mempawah Optimistis Ada Peserta dari Mempawah yang Berhasil Lolos dan Berkontribusi sebagai PPIH Tahun 1446 H di Arab Saudi. Kamis 21 November 2024.-Pontianak Info Disway -WA/Siradj Kemenag MpW

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, MEMPAWAH - Proses seleksi Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Arab Saudi Tahun 1446 Hijriah di Kabupaten Mempawah dilaksanakan pada Kamis 21 November 2024, bertempat di Aula Pelayanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Mempawah. 

Dari jumlah 16 peserta yang terdaftar, hanya 13 orang yang hadir untuk mengikuti ujian berbasis Computer Assisted Test (CAT), sementara 3 peserta lainnya tidak hadir tanpa keterangan.

Peserta yang hadir berasal dari berbagai latar belakang, seperti organisasi masyarakat (ormas), lembaga pendidikan Islam, dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Mereka semua bersaing untuk mengisi dua formasi yang dibuka dalam seleksi ini, yakni Ketua Kloter (4 orang) dan Pelayanan Konsumsi (12 orang).

Sebelum ujian tersebut dimulai tepat pukul 09.00 WIB, Supervisor dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalimantan Barat, Abu Husairi, memberikan sambutan. Ia menegaskan pentingnya para peserta mematuhi aturan selama proses seleksi berlangsung.

BACA JUGA:Pj Bupati Mempawah Hadiri Rakor PAT, Fokus Percepatan Program Cetak Sawah Baru dan Ketahanan Pangan

"Seleksi ini bertujuan untuk mencari individu yang benar-benar kompeten dan siap mengemban tugas sebagai petugas haji. Saya harap semua peserta menjaga integritas dan mempersiapkan diri dengan baik, termasuk memastikan perangkat dan koneksi internet yang digunakan dalam kondisi prima," tutur Abu Husairi.

Sementara itu, Kepala Kantor (Kakan) Kemenag Kabupaten Mempawah, Ikhwan Pohan juga memberikan arahan. Dalam kesempatan tersebut, Ia menyampaikan bahwa seleksi ini adalah peluang besar yang diberikan oleh Pemerintah untuk menjadi bagian dari PPIH yang bertugas di Arab Saudi.

"Sebagai wujud prioritas pelayanan haji ramah lansia, petugas haji yang terpilih diharapkan mampu memberikan pelayanan maksimal kepada jamaah. Tidak hanya soal profesionalitas, tetapi juga kesungguhan hati dalam melayani. Saya berharap ada perwakilan dari Kabupaten Mempawah yang berhasil lolos seleksi dan membawa nama baik daerah kita," tegas Ikhwan Pohan.

Tes berbasis CAT berlangsung dalam suasana yang tertib dan terorganisasi. Diketahui proses seleksi ini dirancang untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, dan kesiapan peserta dalam menghadapi tantangan sebagai petugas haji.

BACA JUGA:Kampanye Pasangan Teruji Disambut Meriah dengan Iringan Tanjidor di Peniti Dalam II Mempawah

Salah satu peserta, yang merupakan perwakilan dari ormas yaitu Salihin, mengaku seleksi ini cukup menantang namun memberikan pengalaman yang berharga. "Materinya cukup mendalam, tetapi ini adalah bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan pelayanan terbaik bagi jamaah haji," ujarnya.

Seleksi ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah dalam meningkatkan kualitas pelayanan haji, khususnya bagi jamaah lansia yang menjadi fokus utama penyelenggaraan haji tahun ini.

"Petugas haji nantinya tidak hanya dituntut untuk memahami teknis ibadah haji, tetapi juga memiliki empati yang tinggi serta kesabaran dalam menghadapi jamaah, terutama lansia yang membutuhkan perhatian lebih," tambah Abu Husairi.

Dengan jumlah peserta yang hadir sebanyak 13 orang, proses seleksi ini memberikan harapan besar bagi Kabupaten Mempawah. Ikhwan Pohan optimistis ada peserta dari Mempawah yang berhasil lolos dan berkontribusi sebagai PPIH Tahun 1446 H di Arab Saudi.

Sumber: harian disway kalbar