Survei Terbaru Pilkada Pontianak 2024: Faktor Popularitas, Lebih dari 69% Gen Z dan Milenial Pilih Edi-Bahasan

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Hasil survei terbaru yang dirilis oleh LSI Denny JA mengungkapkan bahwa pasangan calon Edi Rusdi Kamtono dan Bahasan (Edi-Bahasan), dengan nomor urut 1, unggul signifikan di kalangan pemilih Gen Z dan milenial dalam Pilkada Kota Pontianak 2024. Survei yang dilakukan pada periode 25 September hingga 2 Oktober 2024 ini menunjukkan bahwa pasangan petahana tersebut mendapatkan dukungan lebih dari 69% dari pemilih yang berusia di bawah 30 tahun.

Pemilih Gen Z dan milenial

Survei terbaru menunjukkan bahwa pasangan Edi-Bahasan unggul di semua segmen pemilih, terutama di kalangan pemilih Gen Z dan milenial. Pada segmen usia di bawah 29 tahun, Edi-Bahasan berhasil meraih dukungan sebesar 69,2%, sedangkan pesaing mereka, Mulyadi-Harti, hanya mampu memperoleh 18,4%.

Dukungan yang signifikan dari kalangan muda ini menegaskan pesona kuat Edi-Bahasan sebagai pilihan utama bagi pemilih yang menginginkan perubahan dan kemajuan di Kota Pontianak.

Selain itu, di segmen usia 30-39 tahun, elektabilitas Edi-Bahasan bahkan lebih tinggi, mencapai 76,8%. Hal ini menunjukkan kepercayaan yang besar dari pemilih usia produktif terhadap pasangan petahana ini.

Hasil survei terbaru LSI Denny JA Pilkada Pontianak 2024 berdasarkan kategori umur.

BACA JUGA: Survei LSI Elektabilitas Pilkada Pontianak 2024: Edi-Bahasan Unggul 70,7%, Mulyadi-Harti Hanya 16%

Sementara itu, Mulyadi-Harti hanya memperoleh dukungan sebesar 6,1% di kelompok usia yang sama, semakin mempertegas jarak elektabilitas antara kedua pasangan calon tersebut. Keunggulan di berbagai kelompok usia ini menempatkan Edi-Bahasan sebagai kandidat yang sulit dikalahkan dalam Pilkada Kota Pontianak 2024.

Popularitas Jadi Faktor Utama

Dukungan kuat dari segmen pemilih muda ini menjadi salah satu penentu utama keunggulan Edi-Bahasan secara keseluruhan. Keunggulan Edi-Bahasan di kalangan pemilih Gen Z dan milenial tidak lepas dari pesona personal keduanya.

Edi Rusdi Kamtono yang dikenal sebagai sosok ramah dan berwibawa, memiliki tingkat popularitas mencapai 97%, dengan tingkat kesukaan sebesar 91,8%. Hal ini menjadikan Edi sebagai figur yang lebih mudah diterima oleh pemilih muda yang cenderung memilih pemimpin yang memiliki karakter kuat dan dekat dengan masyarakat.

Bahasan, wakil Edi, juga menunjukkan daya tarik serupa, dengan popularitas yang lebih tinggi dibandingkan pesaingnya, Harti Hartidjah. Faktor lain yang mendukung tingginya dukungan dari pemilih muda adalah persepsi publik terhadap personalitas Edi.

Dalam survei tersebut, Edi dipersepsikan unggul dalam delapan aspek personalitas penting, termasuk kecerdasan, ketegasan dalam pengambilan keputusan, dan perhatian terhadap rakyat. Sosok yang taat beragama dan berjiwa sosial seperti Edi juga menarik simpati dari kelompok pemilih muda yang mencari pemimpin yang memiliki nilai-nilai integritas dan moralitas tinggi.

BACA JUGA: Wujudkan Kesejahteraan di Pontianak, Inilah 9 Program Unggulan Edi-Bahasan!

Selain itu, tingginya tingkat kepuasan terhadap kinerja Edi-Bahasan selama menjabat turut memperkuat dukungan dari segmen ini. Sebanyak 92,1% responden menyatakan puas dengan kinerja Edi sebagai walikota, sementara 79,3% menyatakan hal serupa terhadap Bahasan sebagai wakil walikota.

Pemilih Gen Z dan milenial yang memiliki perhatian lebih pada perkembangan kota, termasuk infrastruktur, pendidikan, dan pelayanan kesehatan, merasa bahwa kepemimpinan Edi-Bahasan telah membawa dampak positif yang nyata bagi kesejahteraan mereka.

Dalam lima isu utama yang diangkat dalam survei, seperti infrastruktur, pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, dan penyediaan lapangan kerja, pasangan Edi-Bahasan terus mendapatkan nilai positif. Hal ini menjadi salah satu faktor penentu mengapa mereka berhasil mengamankan dukungan dari kalangan pemilih muda, yang mengharapkan pemimpin dengan kinerja terbukti dan visi yang jelas untuk masa depan Pontianak.

Dengan segala faktor ini, tidak mengherankan jika Edi-Bahasan terus memimpin dalam survei, terutama di kalangan pemilih Gen Z dan milenial.

Sumber: disway kalbar