Backlink
Rentcar MaC

Tragedi Kebakaran di Asrama Sekolah Tiongkok, Memilukan, 13 Siswa Tewas

Tragedi Kebakaran di Asrama Sekolah Tiongkok, Memilukan, 13 Siswa Tewas

Korban Jiwa di Sekolah Henan: Risiko Tersembunyi dan Investigasi-Tangkapan Layar/YouTube-https://disway.id/read/756803/13-siswa-tewas-dalam-peristiwa-kebakaran-sekolah-asrama-di-tiongkok-tengah/30

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Sebuah asrama sekolah di Tiongkok Tengah menjadi saksi kebakaran tragis yang menelan korban jiwa. 

Pada Sabtu, 20 Januari 2024, sebanyak 13 siswa kelas tiga sekolah dasar di Sekolah Yingcai, desa Yanshanpu, provinsi Henan, harus meregang nyawa dalam insiden mengerikan ini.

BACA JUGA:Peran Mencolok Mahfud-Muhaimin di Debat Cawapres, Gibran Dikritik Karena Kelebihan Aksi

Informasi menyebutkan bahwa petugas pemadam kebakaran berhasil mengatasi api yang melanda pada pukul 11 malam waktu setempat, dan kepala sekolah ditahan sementara sementara penyelidikan penyebab kebakaran masih berlangsung. 

Kementerian Manajemen Darurat Tiongkok telah menyerukan pemeriksaan menyeluruh untuk mencegah risiko kebakaran tersembunyi di tempat-tempat padat penduduk.

Korban yang selamat dirawat di rumah sakit, kondisinya stabil. Namun, masyarakat Tiongkok mengekspresikan kemarahan atas tragedi ini di media sosial, menyerukan hukuman berat untuk setiap pelanggaran keselamatan. 

Desa Yanshanpu, berpenduduk hampir 10 juta jiwa, kini dirundung duka.

BACA JUGA:Band Indonesia yang Mendunia, Tidak Hanya Jago di Kandang Saja

Kejadian ini membawa ingatan akan serangkaian insiden kebakaran dan kecelakaan fatal di Tiongkok, yang seringkali disebabkan oleh standar keselamatan rendah dan penegakan hukum yang kurang memadai. 

Presiden Tiongkok, Xi Jinping, sebelumnya telah menekankan perlunya melakukan investigasi mendalam terhadap risiko tersembunyi di industri utama, serta meningkatkan rencana darurat dan langkah-langkah pencegahan. 

Tragedi ini menjadi panggilan untuk lebih serius memprioritaskan keselamatan di lingkungan pendidikan dan tempat-tempat padat penduduk.***

Sumber: