Rentcar MaC
Mau iklan?

Heungkuk Pink Spiders Melaju ke Final Korea V-League Setelah Mengalahkan Daejeon Red Sparks 3-0

Heungkuk Pink Spiders Melaju ke Final Korea V-League Setelah Mengalahkan Daejeon Red Sparks 3-0

Kemenangan Heungkuk Pink Spiders di Semifinal Korea V-League-Harian.Disway.id-

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Heungkuk Pink Spiders sukses melangkah ke final Korea V-League setelah mengatasi Daejeon Red Sparks dengan skor 3-0 di Samsan Gymnasium, Incheon, pada Selasa, 26 Maret.

Kemenangan ini menandai akhir perjalanan Daejeon Red Sparks di semifinal setelah 12 tahun.

Daejeon Red Sparks menunjukkan penurunan performa terutama di set ketiga. Penerimaan serangan Giovanna Milana dan Kim Se-In terguncang, menyebabkan skor yang kurang memuaskan bagi mereka.

BACA JUGA:Spekulasi Meningkat, Kemungkinan Max Verstappen Bergabung dengan Mercedes pada Musim 2025

Meski Megawati Hangestri mencatatkan 16 poin, tingkat keberhasilan serangannya hanya 35%. Giovanna Milana pun hanya berhasil mencetak 12 poin dengan tingkat keberhasilan 30,77%.

Kurangnya sumbersumber daya bagi Daejeon Red Sparks menjadi kendala dalam meraih poin.

Di sisi lain, Heungkuk Pink Spiders tampil lebih solid. Kim Yeon-Kyung tampil gemilang dengan mencetak 21 poin dan tingkat keberhasilan serangan 54,55%, sementara Tokoku Raina dan Willow Johnson masing-masing mencetak 15 dan 14 poin.

Dengan dua kemenangan di babak semifinal, Heungkuk Pink Spiders akan menghadapi Hyundai Hillstate di final.

Hyundai Hillstate, yang finis sebagai pemuncak klasemen liga reguler, akan menjadi tuan rumah untuk tiga pertandingan pertama di Suwon Gymnasium.

Heungkuk Pink Spiders akan menjadi tuan rumah untuk dua pertandingan berikutnya di Incheon Samsan Gymnasium.

Statistik head-to-head menunjukkan keunggulan Heungkuk Pink Spiders atas Hyundai Hillstate di musim reguler, dengan 4 kemenangan berbanding 2.

BACA JUGA:Realisasi Penyaluran THR dan Gaji ke-13 Sudah Capai Rp13,4 Triliun Menurut Sri Mulyani

Pelatih Daejeon Red Sparks, Ko Hee-Jin, telah memenuhi janjinya membawa timnya ke semifinal untuk pertama kalinya dalam 7 tahun.

Meskipun gagal ke final, ia telah membawa Daejeon Red Sparks, yang dikenal sebagai tim kuda hitam, melangkah lebih jauh.

Sumber: Harian Disway