Peserta Tari Jepin Massal di Jalan Ahmad Yani Pecahkan Rekor Dunia MURI, Berapa Banyak yang Berpartisipasi?

Minggu 20-10-2024,11:06 WIB
Reporter : Muhammad Zibi Alifiqri, S. Pd
Editor : Tim Redaksi

PONTIANAKINFO.DISWAY,ID - Sebanyak lebih dari 33 ribu peserta Tari Jepin Massal tumpah ruah di sepanjang Jalan Ahmad Yani sepanjang 4 kilometer, Minggu 20 Oktober 2024 pagi.

Jumlah peserta tersebut memadati sepanjang jalan dari depan Polda Kalbar hingga persimpangan Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama ini berhasil mencetak rekor dunia Museum Rekor Indonesia (MURI).

kegiatan tersebut dengan bersamaan diserahkannya piagam dan medali oleh Direktur Operasional MURI Yusuf Ngadri kepada Ani Sofian selaku Pj Walikota Pontianak.

Dia menjelaskan bahwa Jepin Massal yang digelar ini dilakukan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-253 Pontianak. Menurutnya, masyarakat begitu antusias ketika mendengar rencana Jepin Massal. 

BACA JUGA:Gelar Tari Jepin Massal di Jalan Ahmad Yani Pontianak, Begini Kondisi dan Respon Warga!

Tidak hanya dari Kalimantan Barat atau Indonesia umumnya. Jepin Massal turut dihadiri peserta dari mancanegara seperti Sarawak, Filipina, Jepang hingga Australia yang kebetulan tengah berada di Pontianak.

“Tari Jepin Massal tahun ini berhasil mencetak Rekor Dunia yang diserahkan oleh MURI karena peserta yang mengikutinya terbanyak,” jelasnya.

Dia juga menyampaikan ungkapan terima kasih atas partisipasi berbagai pihak yang telah mengsukseskan acara Jepin Massal ini. Melalui pagelaran ini pula, dirinya mengajak warga Pontianak untuk menjaga dan mencintai budaya asli Kota Pontianak.

“Alasan utama kita ingin budaya terus mengakar, selama ini sudah dipertahankan sejak 253 tahun yang lalu, pesan saya untuk anak muda agar senantiasa melestarikan budaya,” katanya.

BACA JUGA:Menjelang Gelar Tari Jepin Massal, Satlantas Pontianak Persiapankan Jalur Alternatif

Harisson selaku Pj Gubernur Kalimantan Barat sendiri apresiasi kepada seluruh jajaran Pemkot Pontianak. Selain mengajak masyarakat untuk bergembira merayakan hari jadi, Jepin Massal adalah langkah pelestarian budaya Kalbar umumnya.

“Momentum Jepin Massal juga ini karena sudah dekat Pilkada, saya harap bisa menjaga kondusifitas proses demokrasi, harus tentram, damai dan tertib,” tuturnya.

Ke depan dia ingin tari Jepin Massal dilaksanakan secara rutin hingga masuk Kharisma Event Nusantara (KEN) oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Ia menilai perlu diusulkan ke tingkat nasional.

“Nanti mereka verifikasi apakah mampu masuk jadi event nasional, saya mengimbau kabupaten dan kota di Kalbar agar terus berkreasi menciptakan event yang menarik dan menjadi magnet bagi tamu luar daerah,” sebutnya.

BACA JUGA:Gelar Jepin Massal di Jalan Ayani Sampai Sungai Jawi, Ani Sofian: Sejarah Jepin Massal Terpanjang!

Kategori :