PONTIANAKINFO.DISWAY.ID, PONTIANAK – Pameran Lukisan Borneo Metamorfosa ke-3 kembali hadir dengan tema "Limited Tradition", Sabtu 10 Agustus 2024.
Acara ini diselenggarakan oleh Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XII, yang berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, dan merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memajukan kebudayaan, khususnya di wilayah Kalimantan Barat.
Pameran ini akan berlangsung mulai tanggal 10 hingga 18 Agustus 2024 di Aula PKM Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak. Acara pembukaan resmi akan diadakan pada Sabtu, 10 Agustus 2024, mulai pukul 15.45 hingga 17.30 WIB, di Aula PKM (pobu) Untan Pontianak.
Puji Rahayu, S.Sn., selaku Ketua Pelaksana dari pameran ini, menyampaikan bahwa pameran ini mengundang para pecinta seni, akademisi, serta masyarakat umum untuk turut serta dalam perayaan seni yang kaya akan tradisi ini.
"Dengan tema "Limited Tradition", pameran ini berfokus pada interpretasi modern dari berbagai tradisi yang ada di Kalimantan, namun dengan sentuhan dan pembatasan yang memberikan warna tersendiri dalam setiap karya yang dipamerkan." Ujarnya.
Pameran Lukisan Borneo Metamorfosa ke-3 ini juga diharapkan dapat menjadi wadah apresiasi bagi seniman-seniman lokal yang ingin menampilkan karya mereka kepada publik yang lebih luas. Melalui pameran ini, para seniman dapat menunjukkan bagaimana mereka memadukan elemen-elemen tradisional dengan ekspresi modern, sehingga menghasilkan karya yang tidak hanya indah secara visual tetapi juga kaya akan makna budaya.
Sebagai bentuk persiapan dan pengaturan yang matang, panitia juga menyediakan QR code yang dapat discan oleh para undangan untuk mengakses lokasi kegiatan secara langsung, sehingga memudahkan partisipasi dan kehadiran dalam acara ini.
Pameran ini tidak hanya menjadi ajang pamer bagi para seniman, tetapi juga diharapkan dapat menjadi momen bagi para pengunjung untuk lebih mengenal dan mencintai warisan budaya yang ada di Kalimantan. Oleh karena itu, kehadiran masyarakat luas sangat dinantikan dalam pameran yang sarat dengan nilai-nilai budaya ini.
Pameran ini diselenggarakan dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerintah yang terus memberikan fasilitasi dalam upaya pemajuan kebudayaan, khususnya di Kalimantan Barat. Pameran Lukisan Borneo Metamorfosa ke-3 ini diharapkan menjadi ajang yang tidak hanya mempertemukan para pelaku seni, tetapi juga menjadi media edukasi bagi generasi muda dalam memahami dan melestarikan tradisi yang ada.
Sebagai penutup, Puji Rahayu mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk datang dan menyaksikan pameran ini. "Melalui pameran ini, mari kita bersama-sama merayakan seni dan budaya kita, memperkuat identitas kita sebagai masyarakat Kalimantan yang kaya akan tradisi," ujar Puji.
Pameran ini diharapkan dapat menjadi salah satu acara budaya yang berkesan di tahun 2024, serta menjadi titik balik dalam upaya pelestarian dan pengembangan seni budaya di Kalimantan Barat.