Francois Letexier, Wasit yang Bikin Kontroversi Saat Timnas Indonesia U-23 Melawan Timnas Guinea U-23
--
Pertama, menit 27, skuad Garuda Muda tersebut dijatuhi hukuman penalti setelah Witan Sulaeman menjatuhkan salah satu pemain Guinea dijatuhkan di kotak terlarang. Padahal, dalam siaran ulang terlihat jelas, pelanggaran yang dibuat Witan tercipta di luar kotak penalti. Hadiah penalti ini kemudian dimanfaatkan secara baik oleh Ilaix Moriba. Tendangan penaltinya berbuah gol ke gawang Timnas Indonesia U-23.
Kedua, menit 74, Guinea U-23 mendapat kesempatan untuk menambah gol melalui titik putih penalti lagi setelah wasit Prancis tersebut lagi-lagi memberikan hadiah tendangan penalti. Penalti diberikan setelah bek Timnas Indonesia U-23, Alfeandra Dewangga, melakukan melanggar penyerang Guinea U-23. Padahal, tekel Alfeandra Dewangga terlihat mengarah ke bola, namun wasit tetap memberikan Hadiah penalti. Alhasil penalti tersebut gagal setelah sepakannya membentur tiang.
Ketiga, Shin Tae Yong mendapat kartu merah di laga tersebut. Mantab pelatih Korea Selatan itu menerima kartu merah karena protes atas penalti kedua yang diberikan wasit Francois Letexier kepada Guinea U-23. Alhasil, Shin Tae Yong pun tidak diizinkan memimpin laga di 10 menit akhir pertandingan.
Sumber: disway kalbar