G-Schools Indonesia Summit 2025: Pendidik Indonesia Siap Menavigasi Kehadiran AI dalam Lanskap Pendidikan

--
“Programnya bagus untuk mendapatkan inspirasi. Saya berterima kasih pada REFO karena sudah memberikan insights baru dalam pembelajaran,” ujar Maesaroh dari SMA Terpadu Baiturrahman, Bandung.
“Acaranya oke, dan REFO sangat profesional dalam mengorganisasi event ini. Semoga acara seperti ini bisa dilakukan dua kali dalam setahun,” ungkap Thomas Juniwarto dari Kinderfield Highfield Indonesia, Jakarta.
“It’s all great, dan acaranya sangat menginspirasi,” ungkap Eka Fidyanti Hariana dari SIS School, Cilegon.
Parallel Session yang tiap sesinya berdurasi selama 40 menit pun banyak dirasa kurang lama oleh para peserta.
“Acara bisa dibuat dua hari supaya waktu tiap Parallel Sessions bisa lebih dalam,” ucap Agung Surancoyo dari SMP Negeri 10 Loa Kulu, Kutai Kartanegara.
“Waktu untuk Parallel Session seharusnya lebih lama, supaya pembahasannya bisa lebih mendalam,” kata Hilary Relita dari Sekolah Terpadu Sedaya Bintang, Bandung.
“Acara ini sangat menambah wawasan. Waktu untuk Parallel Sessions diperpanjang, karena 40 menit terasa sangat cepat,” kata Noni Permari dari Nassa School, Bekasi.
REFO selalu konsisten dengan misinya untuk membangun generasi masa depan, oleh karena itu REFO selalu menjadi bagian dari berbagai upaya dalam mempersiapkan generasi muda yang kompetitif dan mampu bersaing di kancah global. Dan melalui G-Schools Indonesia Summit, yang akan terus diadakan setiap tahunnya, REFO mengajak seluruh insan pendidikan di Indonesia, baik pengguna teknologi Google maupun bukan, untuk terus menjadi yang terdepan dalam pemanfaatan teknologi, termasuk AI, secara bijak dan bertanggung jawab.
Tentang PT Reformasi Generasi Indonesia (REFO)
Sumber: