Backlink
Rentcar MaC

BMKG Kalimantan Barat Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Tiga Hari ke Depan, 1- 3 Februari 2025

BMKG Kalimantan Barat Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Tiga Hari ke Depan, 1- 3 Februari 2025

Rilisan BMKG Kalbar peringatan dini cuaca 3 hari kedepan di Kalimantan Barat-bmkg_kalbar-Instagram

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Barat kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk periode Sabtu, 1 Februari hingga Senin, 3 Februari 2025. Peringatan ini dikeluarkan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah Kalimantan Barat.

Sabtu, 1 Februari 2025

Pada Sabtu, 1 Februari 2025, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di Kabupaten Sambas. Masyarakat di wilayah ini diimbau untuk waspada terhadap kemungkinan genangan air dan kondisi jalan yang licin akibat hujan.

BACA JUGA:BMKG Rilis Potensi Hujan Harian di Kalimantan Barat Seminggu ke Depan, 31 Januari - 6 Februari 2025

Minggu, 2 Februari 2025

Kemudian, pada Minggu, 2 Februari 2025, hujan diprediksi akan meluas ke lebih banyak wilayah, yakni Kabupaten Kapuas Hulu, Landak, Sanggau, Sekadau, dan Sintang. BMKG mengingatkan bahwa hujan lebat yang terjadi dapat menyebabkan kenaikan debit air sungai serta potensi banjir di daerah-daerah yang rawan bencana hidrometeorologi.

Senin, 3 Februari 2025

Memasuki Senin, 3 Februari 2025, hujan diprediksi akan semakin meluas, mencakup wilayah Kabupaten Bengkayang, Kapuas Hulu, Ketapang, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, dan Sintang. Selain itu, Kota Pontianak, Kota Singkawang, serta Kabupaten Kubu Raya juga diperkirakan akan mengalami hujan dengan intensitas serupa.

BACA JUGA:BMKG Kalimantan Barat Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Tiga Hari ke Depan, 31 Januari - 2 Februari 2025

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap dampak yang mungkin terjadi akibat cuaca ekstrem, seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang akibat angin kencang. Pengguna jalan diimbau untuk berhati-hati saat berkendara dalam kondisi hujan lebat, sedangkan nelayan dan operator transportasi air diharapkan memperhatikan potensi gelombang tinggi akibat angin kencang.

BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk selalu memperbarui informasi cuaca melalui sumber resmi, seperti situs web BMKG, aplikasi cuaca, serta media sosial resmi BMKG. Mengingat perubahan cuaca dapat terjadi secara cepat, masyarakat diharapkan untuk tetap waspada dan mengambil langkah pencegahan yang diperlukan guna mengurangi risiko bencana akibat cuaca ekstrem.

Dengan adanya peringatan dini ini, masyarakat dapat lebih siap dalam menghadapi potensi cuaca buruk serta dapat mengambil langkah-langkah mitigasi untuk menghindari dampak negatif dari hujan lebat dan angin kencang di wilayah Kalimantan Barat.

Sumber: