Si Direktur Muda yang Siap 'Ngopi Gratis' dan Memimpin Revolusi Politik Pontianak!

PONTIANAKINFO.DISWAY.ID - Adhit, atau Adhitya Pangestu Putra, telah menorehkan namanya sebagai direktur termuda, berusia 26 tahun, di jaringan harian Disway, yang merupakan media yang dipimpin oleh Pak Dahlan Iskan, Menteri BUMN 2011-2014 yang juga mantan Bos Jawa Pos Group.

Tangannya kuat menggenggam kendali Harian Disway Kalimantan Barat, sementara ia berusaha mengumpulkan dukungan untuk maju sebagai calon walikota Pontianak.

BACA JUGA:Pilkada Pontianak 2024: Siapakah Bakal Calon Walikota Masa Depan yang Berpotensi?

Salah satu bakal program unggulannya adalah "Ngopi Gratis", sebuah inisiatif yang menarik perhatian masyarakat.

Dalam rencananya, Adhit berencana maju secara independen, didukung oleh kawan-kawan relawan yang tergerak oleh visi dan misinya.

Terinspirasi oleh langkah politik Mas Gibran yang maju sebagai cawapres pada usia 35 tahun, Adhit, yang saat ini baru berusia 26 tahun, juga merasa mampu untuk bersaing dalam pilwako.

PKPU NO. 1 TAHUN 2020 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN KOMISI PEMILIHAN UMUM NO. 3 TAHUN 2017 TENTANG PENCALONAN PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI, DAN/ATAU WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA Pasal 4 Ayat 1d menyatakan bahwa ia memenuhi syarat untuk maju, karena batas usia minimal yang ditetapkan adalah 25 tahun.

Adhitya Pangestu Putra adalah seorang pemuda yang penuh semangat dan berani, siap memperjuangkan isu-isu politik yang relevan dengan masa kini.

Rekam jejaknya yang cemerlang di kalangan generasi milenial menjadi bukti akan komitmennya dalam berbagai peran, mulai dari Chief Marketing Officer of Moko Indonesia pada tahun 2015-2018, hingga menjadi Ketua Paguyuban Kalimantan Barat Universitas Surya pada tahun 2016-2018, dan berlanjut sebagai Kader Partai NasDem sejak tahun 2019 hingga kini.

Visi Adhit terhadap Pontianak adalah untuk mewujudkan sebuah kota yang berdaya saing tinggi, inklusif, dan berkelanjutan, dengan memanfaatkan teknologi, kreativitas, dan kerjasama antar stakeholder sebagai pilar utama.

BACA JUGA:Portal Berita Harian Disway Kalbar Launching, CEO Disway Kalbar: Kami Berani dan Independen

Misi-misinya mencakup pemberdayaan ekonomi lokal, inovasi dan teknologi, pendidikan dan keterampilan, pengembangan infrastruktur, partisipasi masyarakat, pengelolaan lingkungan, transparansi dan akuntabilitas, serta pemberdayaan perempuan dan masyarakat marginal.

Dengan semangat yang membara dan komitmen yang tak kenal lelah, Adhit siap membawa perubahan positif bagi kota Pontianak, dan menjadi teladan bagi generasi muda lainnya dalam berkontribusi dalam pembangunan dan perubahan sosial yang lebih baik.***

Sumber: