PONTIANAKINFO.COM,Pontianak – Dalam rangka mendukung peningkatan mutu pendidikan kejuruan, Account Manager Business Service Kalbar, Selvy Dayanti, bersama Officer TJSL Pontianak, Nadila, menghadiri undangan dari pihak asesor SMK Negeri 7 Pontianak, pada Senin (7/7). Kehadiran mereka bertujuan untuk menyerahkan sertifikat pelatihan yang telah dilaksanakan selama dua hari di sekolah tersebut, sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi aktif peserta dalam kegiatan pelatihan yang berfokus pada penguatan kompetensi digital dan vokasional.
Momentum penyerahan sertifikat ini juga dimanfaatkan untuk membahas rencana kerja sama strategis antara Telkom dan SMK Negeri 7 Pontianak dalam pembangunan dan pemanfaatan Laboratorium Desain Komunikasi Visual (DKV). Laboratorium tersebut dirancang sebagai pusat praktik dan pengembangan kreativitas siswa dalam bidang desain digital, lengkap dengan dukungan perangkat teknologi terkini. Nilai investasi yang disiapkan untuk pengembangan ini mencapai Rp150 juta per tahun sebagai bentuk kontribusi nyata Telkom dalam mendukung pendidikan vokasi yang berbasis industri.
BACA JUGA:Kunjungan Telkom ke PLBN Entikong: Dorong Transformasi Digital Wilayah Tapal Batas
“Kolaborasi ini bukan hanya tentang penyediaan infrastruktur, tetapi juga mencerminkan komitmen bersama dalam meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis teknologi dan kreativitas,” ujar Selvy. Ia juga menambahkan bahwa kehadiran Telkom di dunia pendidikan bukan semata sebagai penyedia layanan, melainkan sebagai mitra strategis dalam mempersiapkan generasi muda yang siap menghadapi era digital.
Selain pembangunan laboratorium, pertemuan juga membahas pemanfaatan aplikasi Pijar Sekolah, sebuah platform pembelajaran digital yang dikembangkan oleh Telkom. Aplikasi ini diharapkan dapat memperkaya materi ajar, meningkatkan interaksi belajar mengajar, serta mendorong adopsi teknologi secara lebih luas di lingkungan sekolah. Integrasi Pijar Sekolah dengan laboratorium DKV juga dinilai akan memberikan pengalaman belajar yang lebih relevan dan interaktif bagi para siswa.
BACA JUGA:Perkuat Infrastruktur Digital, Telkom Bahas Solusi Digital dengan Imigrasi Entikong
Kolaborasi ini diharapkan menjadi model kemitraan produktif antara dunia industri dan dunia pendidikan. Tak hanya mendukung pengembangan sarana pendidikan, kerja sama ini juga membuka peluang bagi peningkatan kompetensi siswa dalam menghadapi tantangan dunia kerja masa depan. Telkom menegaskan komitmennya untuk terus berperan aktif dalam transformasi pendidikan melalui dukungan teknologi dan inovasi berkelanjutan.