Backlink
Rentcar MaC

Penyintas HTI dan Eks Simpatisan ISIS Soroti Penanganan Penyintas Tarekat Al-Mukmin di Kalbar

Penyintas HTI dan Eks Simpatisan ISIS Soroti Penanganan Penyintas Tarekat Al-Mukmin di Kalbar

Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sambas menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Meneguhkan Persatuan dan Toleransi: Upaya Sinergi dalam Menanggulangi Intoleransi di Kabupaten Sambas”-suarakalbar-dokumen istimewa

Kasus Tarekat Al-Mukmin di Sambas mencerminkan bahwa penanganan kelompok yang dinilai menyimpang tidak bisa berhenti pada pelabelan atau pembubaran saja. Pendekatan tentunya harus menyentuh sisi kemanusiaan, termasuk memastikan para penyintas dapat berintegrasi kembali di masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi, pembinaan keagamaan, dan dukungan sosial.

Pengalaman dari para eks anggota kelompok ekstremis seperti yang disampaikan Dany menunjukkan bahwa tantangan terbesar pasca pembubaran adalah keberlanjutan hidup mereka. Tanpa solusi komprehensif, risiko radikalisasi ulang tetap ada.

BACA JUGA:Kericuhan di Jembatan Sungai Sambas Besar, Seorang Pemuda Tewas

Dengan begitu, upaya seperti yang dilakukan PCNU Sambas melalui forum dialog lintas pihak menjadi langkah awal penting, namun harus diikuti dengan kebijakan nyata yang memperhatikan dimensi sosial-ekonomi penyintas agar tujuan menjaga persatuan dan toleransi benar-benar tercapai.

Sumber: