BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 29 November–1 Desember 2025
Rilisan BMKG Kalbar peringatan dini cuaca 3 hari kedepan di Kalimantan Barat-bmkg_kalbar-instagram
PONTIANAKINFO.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Barat kembali mengeluarkan peringatan dini cuaca untuk tiga hari ke depan, mulai Sabtu, 29 November hingga Senin, 1 Desember 2025. Laporan ini dirilis Stasiun Meteorologi Supadio pada Sabtu pagi, pukul 07.39 WIB.
Di hari Sabtu, 29 November 2025, BMKG menempatkan sebagian besar wilayah Kalbar dalam kategori Waspada potensi hujan sedang hingga lebat. Daerah yang perlu memperhatikan kondisi ini meliputi Bengkayang, Kayong Utara, Ketapang, Pontianak, Singkawang, Kubu Raya, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, serta Kapuas Hulu. Hampir seluruh wilayah Kalbar berada dalam zona awas cuaca basah.
BACA JUGA:BMKG Kalbar Rilis Peringatan Dini Cuaca 29 November–1 Desember 2025
Masuk ke Minggu, 30 November 2025, cuaca basah masih merata. Namun beberapa daerah mengalami peningkatan status menjadi Siaga, yakni Kapuas Hulu, Kayong Utara, Ketapang, Landak, Melawi, Sambas, Sekadau, dan Sintang, yang berpotensi hujan lebat hingga sangat lebat. Sementara itu, wilayah seperti Bengkayang, Singkawang, Kubu Raya, Mempawah, dan Sanggau masih berada pada level Waspada.
Puncaknya terjadi pada Senin, 1 Desember 2025. BMKG kembali menempatkan sejumlah kabupaten pada kategori Siaga, termasuk Kapuas Hulu, Sambas, dan Sintang, yang berpotensi dilanda hujan sangat lebat. Sementara itu, wilayah seperti Bengkayang, Kayong Utara, Ketapang, Pontianak, Singkawang, Kubu Raya, Landak, Melawi, Mempawah, dan Sanggau berada dalam status Waspada.
BACA JUGA:BMKG Rilis Potensi Hujan Harian di Kalimantan Barat 29 November–5 Desember 2025
Meski curah hujan diprediksi meningkat, BMKG memastikan tidak ada potensi angin kencang di Kalimantan Barat dalam periode tiga hari tersebut. Status untuk Sabtu, Minggu, dan Senin seluruhnya nihil.
BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama di wilayah rawan banjir, genangan, dan tanah longsor. Mobilitas darat dan sungai juga disarankan berhati-hati pada jam-jam hujan intensitas tinggi.
Sumber:
- Share:
